Si keledai yang iri dengan anjing

Disebuah desa yang sangat asri terdapatlah sebuah perkebunan jagung yang lumayan luas, pemiliknya adalah seorang petani yang sederhana, dia memiliki dua ekor binatang peliharaan yaitu seekor keledai dan seekor anjing, keledai itu telah lama memiliki rasa iri dengan anjing, dia merasa tidak diperhatikan dan disayang oleh majikannya, si keledai selalu berpikir bahwa dia telah bekerja lebih berat daripada si anjing, dia mempunyai tugas bila tiba waktu panen, setiap hari harus mengangkat jagung untuk dijual dipasar.

Sedangkan si anjing tidak mempunyai tugas apapun, karena si anjing hanya bermalas-malasan , dan cuma bisa menggoyang-goyangkan ekornya serta duduk dipangkuan sang majikan, tapi keledai heran kenapa majikannya lebih perhatian dan sayang kepada si anjing daripada kepada dia, sampai si keledai mempunyai pikiran untuk meniru tingkah laku si anjing, agar keledai juga bisa disayang seperti halnya si anjing.

keledai yang iri dengan anjing

Dan suatu hari ketika sepi, si keledai melihat majikannya sedang duduk seorang diri di teras rumah, keledai tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan ini, keledai ingin meniru tingkah laku anjing supaya dia juga diperhatikan dan disayang oleh majikannya, segera saja keledai mendekat kepada majikannya, setelah dekat lalu keledai menggoyang-goyangkan ekornya dan langsung meloncat kepangkuan majikannya.

Sang majikan tentu saja ketakutan dan kesakitan, karena tertindih oleh tubuh keledai yang besar, sang majikan segera berteriak minta tolong, sehingga tetangganya berdatangan dan langsung menangkap keledai itu, kemudian mereka membawa keledai itu ke kandang dan memukulinya, keledai merasa kesakitan dan menyesali perbuatannya yang menyebabkan majikannya takut dan kesakitan.(Sumber Aesop).